Search

Jelang Rilis di Android, Iklan Palsu Fortnite Kian Menjamur

Liputan6.com, Jakarta - Epic Games baru saja mengonfirmasi kehadiran gim Fortnite di Android, akan tetapi gim battle royale tersebut tak akan tersedia di Google Play Store.

Perusahaan mengaku, salah satu alasan tidak meluncurkan Fortnite di Google Play Store adalah isu finansial.

Mereka tidak ingin membayar biaya toko aplikasi sebesar 30 persen ke Google berhubungan dengan in-app purchases (IAP).

Namun, ada beberapa kekhawatiran tentang keputusan yang diambil oleh Epic Games. Salah satunya adalah keamanan.

Meski Epic Games sudah mengambil semua tindakan pencegahan yang dapat dilakukan, baru-baru ini sejumlah iklan Fortnite di Android palsu pun marak muncul. Demikian yang dilansir Gamerant, Jumat (10/8/2018).

Walau bukan hal yang baru, cara terbaik untuk mengetahuinya adalah ketika aplikasi tersebut meminta pengguna menginstalnya dari pihak ketiga selain Play Store.

Ini karena seluruh aplikasi yang ada di Play Store sudah melalui uji keamanan, dan mencegah malware bersembunyi di dalam aplikasi.

Tak hanya itu, pengecekan ini berfungsi sebagai 'jaring pengaman' agar pengembang aplikasi tidak menyalahgunakan fitur-fitur tertentu di Android.

Dengan makin maraknya iklan palsu gim Fortnite di Android ini, bukan hal yang tak mungkin bakal banyak perangkat Android yang terinfeksi malware, terutama bagi pengguna Android yang tak terlalu paham teknologi.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/tekno/read/3613317/jelang-rilis-di-android-iklan-palsu-fortnite-kian-menjamur

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Jelang Rilis di Android, Iklan Palsu Fortnite Kian Menjamur"

Post a Comment

Powered by Blogger.