Suara.com - Stefanus Taofik, dokter spesialis anestesi yang dikabarkan meninggal dunia setelah piket nonstop selama 4 hari, sudah tak lagi aktif di media sosial sejak Jumat, 23 Juni 2017 silam. Ia terakhir kali membalas komentar di postingannya pada pukul 02.28 WIB dini hari.
Stefanus, kala itu, melakukan “check-in” atau menandai sebuah tempat yang ia kunjungi di Facebook. Tempat yang ia kunjungi saat itu adalah RS Jakarta, yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan.
Memang, setelah ia membuat postingan itu, sejumlah komentar bermunculan. Isi sebagian dari komentar itu rata-rata memuji Stefanus yang sibuk bekerja di banyak tempat.
“Busyeeeeet lewaaaat doank kaliiii,” tulis Stefanus membalas komentar-komentar teman-teman Facebook yang menulis di bawah postingannya itu.
Itu tampaknya menjadi komentar terakhir Stefanus di Facebook. Setelah itu, komentar yang muncul bertanggal 27 Juni 2017, dan isinya adalah ucapan belasungkawa untuk Stefanus.
“Goodbye.. Although we have never met, I'm sure you are a very nice person, for God has taken you back so early. Rest in peace,” tulis Meilania Saraswati.
“Terimakasih Step udah mendedikasikan buat RS Jakarta... hari kamis itu hari terakhir kita Chat... kepergianmu menjadi duka buat kami...semoga langkah mu menuju sorga terbuka lebar...RIP my Bro,” tulis Mjepe Pandelaki.
“Turut berduka cita.. RIP dr Stefanus Taofik.. u re a good man.. smoga keluarga yg ditinggalkan di beri ketabahan dan kekuatan.. aamiin..” ujar Jaka Fatria.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan mengenai penyebab meninggalnya Stefanus. Tidak diketahui pula di mana Stefanus menghembuskan nafas terakhirnya.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ini Komen Terakhir Dokter Stefanus Taofik Jumat Dini Hari"
Post a Comment